MAMPUKAH AKU YA ALLAH

' Ya Allah... Hari-hari yang aku lalui semakin mencabar. Sungguh mencabar.. Acapkali ku bisikkan,

"Mampukah aku menetapkan prinsipku?"

"Mampukah aku untuk terus berdiri teguh di atas landasan yang bengkok?"

"Mampukah aku??"

Untuk menjadi gagak putih dalam kalangan gagak hitam memang sesuatu yang mustahil untuk dilakukan terutama bagi hamba Allah sepertiku...Terlalu banyak kelemahan... Tetapi aku tahu, untuk menjadi hamba Allah yang soleh dan solehah bukan sesuatu yang mustahil.. Semua orang boleh buat termasuk AKU.

Sungguh ya Allah... Aku benar-benar perlukan pertolongan daripada-Mu... Tetapi, mampukah aku untuk terus berdiri dengan penuh dedikasi?  Mampukah?

Ya Allah...
Kuatkanlah imanku untuk terus menegakkan syiar Islam di sekolahku. Menjaga peribadiku sebagai seorang wanita Islam dalam kalangan teman-temanku yang kurang memahami 'batas-batas pergaulan dalam Islam'... Kuatkanlah aku ya Allah... Kuatkan diriku, imanku, jasadku dan emosiku... Berikanlah petunjuk-Mu di setiap langkahku... Aku sangat memerlukan-Mu... '

' Ya Allah...
Mencabar sungguh dunia-Mu ini ya Allah sehinggakan kadang kala aku juga seolah-olah ragu dengan rahmat-Mu. Terlalu mengharapkan pergantungan kepada manusia. Yang akhirnya akan mengundang kecewa.

Sungguh ya Allah... Hanya Engkau yang memahami perasaanku. Yang memahami isi hatiku. Perkataan-perkataan yang kasar dan sia-sia sering kali terhambur keluar daripada mulut mereka, tidak kira lelaki atau perempuan, sama saja. Tiada beza. Carutan demi carutan sering kali dituturkan.

Ya Allah...
Kuatkanlah imanku. Bantulah aku untuk menguatkan imanku. Hanya Engkau yang dapat membantu aku. Aku tidak kuat untuk berdiri seorang diri tanpa adanya pertolongan daripada-Mu... Sangat benar kata pujangga,

"Seseorang yang cuba mendekatkan diri kepada Allah, akan terasa asing di tengah-tengah manusia."

Dan kini ya Allah, aku sangat mengerti perkataan 'asing' itu... Sangat mengerti.

Ya Allah...
Kadang kala aku juga ingin berkongsi pendapatku dengan teman-teman yang sekepala denganku. Yang ingin berkongsi suka duka denganku. Yang mampu memberi inspirasi kepadaku. Tetapi bagaimana ya Allah jika cara pemikiran aku dan teman-teman sungguh berbeza? Bagaimana ya Allah... Bagaimana...

Ya Allah...
Mampukah aku untuk terus bertahan?? Mampukah aku ya Allah... Aku benar-benar rasa keseorangan tanpa teman yang mampu menasihati aku untuk sentiasa mengingati-Mu di setiap detik dan waktu...

Dan sebab itu, aku mula tertanya dan bertanya kepada diriku, mampukah aku?? Mampukah aku untuk terus istiqomah dalam persekitaran seperti ini... Mampukah aku... Mampukah? "

Ya Allah, PadaMu ku berserah diri...